Pada artikel kali ini akan membahas tentang gereja tertua Indonesia yang masih aktif hingga sekarang. Gereja adalah tempat berdoa dan melakukan upacara bagi agama Kristen. Walaupun Indonesia bermayoritas beragama Islam, tapi Indonesia juga terbangun karena adanya keberagaman agama. Seperti Buddha, Hindu, Katolik, dan Kristen. Keberagaman itulah yang membentuk identitas bangsa kita hingga saat ini. Salah satunya dengan adanya keberagaman itu ada pada beberapa gereja tua Indonesia yang masih kokoh berdiri sampai sekarang.

Gereja gereja tersebut memiliki nilai historis yang tinggi. Mereka tidak hanya sekedar bangunan, tetapi mereka juga menjadi saksi sejarah perkembangan ajaran katolik dan kristen Indonesia.

Gereja Tertua Indonesia yang Masih Aktif Hingga Sekarang

 

Daftar Gereja Tertua Indonesia

Berikut ini beberapa gereja tertua dan masih aktif hingga sekarang. Berikut penjelasannya bisa anda lihat di link alternatif airbet88.

1. Gereja Tertua Indonesia, Gereja Tugu

Gereja Tugu merupakan salah satu gereja tertua Indonesia. Gereja Tugu dibangun sekitar tahun 1676 dan masih berdiri hingga sekarang. Terletak di sekitar Kampung Tugu Jakarta Utara. Meski begitu, catatan sejarah bahwa gereja Tugu sudah dibangun kembali setelah hancur akibat kecelakaan Cina Onlusten sekitar tahun 1740. Itu menjadi bagian dari sejarah agama Katolik di Indonesia yang tumbuh dengan baik hingga sekarang.

2. Gereja Sion

Gereja Sion merupakan salah satu gereja tertua di Indonesia yang dibangun sekitar tahun 1695. Terletak sekitar Jakarta Barat dan diklaim sebagai satu-satunya gereja Indonesia, bahkan Asia, yang menggunakan material tua dari sekitar abad ke-17. Gereja Sion memiliki bangunan khas arsitektur Portugis, yang bangun sekitar kolonialisme Belanda melawan Mardijkers atau Portugis hitam. Gereja berfungsi bagi mereka yang menaruh iman mereka dalam Kristus-Protestan.

3. Gereja Eben Haezer

Gereja Eben Haezer merupakan salah satu gereja tertua progreenhome.com Indonesia yang bangun sekitar tahun 1715. Terletak pada desa Sila-Leinitu Nusa Laut, Ambon, Pulau Maluku. Gereja ini merupakan salah satu bukti penjajahan Belanda yang bangun oleh mereka. Gereja Eben-haezer merupakan salah satu jenis gereja Protestan yang membawa sebagian besar masyarakat Ambon untuk menganut agama Kristen-Protestan sebagai salah satu fakta tentang Natal Indonesia. Yang unik dari gereja ini adalah mahkota yang percaya sebagian besar orang adalah milik raja Djouw Louwis Pati Sila atau raja Sila.

4. Gereja Blenduk

Gereja Blenduk merupakan salah satu gereja tertua ndonesia yang bangun sekitar tahun 1753. Letaknya sekitar Semarang Jawa Tengah. Sejarah mencatat, gereja ini pernah renovasi pada masa penjajahan Belanda sekitar tahun 1894-1895. Gereja Blenduk merupakan jenis gereja Protestan yang memiliki desain unik. Ini mewakili arsitektur Belanda, lengkap dengan kubah dan dua menara. Meski begitu, kebanyakan orang percaya bahwa desain pertama adalah tentang gaya Joglo Jawa sebelum kolonialisme Belanda mengubahnya.